Suasana haru dan penuh kebahagiaan menyelimuti Pondok Tahfidz Yanbu’ul Qur’an Menawan pada bulan Oktober ini. Momen yang paling dinanti oleh para santri dan wali santri, yaitu sambangan (kunjungan orang tua menjenguk santri), akhirnya tiba. Kunjungan kali ini terasa istimewa karena merupakan sambangan perdana di tahun ajaran 2025/2026.
Mulai dari santri baru kelas 7 MTs hingga kelas 12 MA, seluruhnya mendapatkan kesempatan untuk melepas rindu dengan keluarga tercinta. Jadwal sambangan diatur secara bertahap untuk memastikan suasana tetap kondusif dan pertemuan berjalan lancar.
Jadwal Sambangan Penuh Makna:
- 3 Oktober: Sambangan bagi santri kelas 7 MTs.
- 10 Oktober: Giliran santri kelas 8 dan 9 MTs.
- 16 & 17 Oktober: Khusus untuk santri jenjang MA, mulai dari kelas 10 hingga 12.
Antusiasme menyambut momen ini begitu tinggi, terutama bagi wali santri yang anaknya baru memulai perjalanan di pondok. Salah seorang wali santri, yang enggan disebutkan namanya, mengungkapkan perasaannya dengan tulus.
“Saya sangat menunggu momen sambangan kali ini, karena ini merupakan sambangan pertama mulai dari masuk pondok,” ujarnya dengan mata berbinar. “Kami sebagai orang tua dan anak merasa bahagia yang luar biasa, bisa bertemu setelah sekian lama.”
Pertemuan yang singkat namun bermakna ini menjadi momen berharga bagi para santri untuk melepaskan kerinduan, mendapatkan dukungan moril, serta berbagi cerita tentang kegiatan dan capaian hafalan Al-Qur’an selama di pondok. Bagi pihak pondok, sambangan pertama ini menjadi penanda kesiapan santri dalam menjalani sistem pembelajaran di Pondok Tahfidz Yanbu’ul Qur’an Menawan, yang memang dikenal ketat dalam menjamin kualitas hafalan Al-Qur’an. Melalui momen sambangan perdana ini, diharapkan semangat para santri semakin terisi penuh untuk melanjutkan perjuangan menghafal Al-Qur’an, didukung oleh doa dan restu dari keluarga di rumah.















